Cara Membuat Paspor Umroh Terbaru: Biaya, Syarat, dan Prosedur Lengkap
Melakukan ibadah umroh merupakan impian banyak umat Muslim di Indonesia. Salah satu persyaratan utama yang harus dipenuhi sebelum berangkat ke Tanah Suci adalah memiliki paspor yang khusus digunakan untuk keperluan ibadah umroh. Paspor umroh adalah dokumen penting yang menunjukkan identitas dan legalitas perjalanan seorang jamaah saat berada di luar negeri, khususnya di Arab Saudi. Artikel ini akan membahas langkah-langkah terbaru dalam membuat paspor umroh, termasuk biaya dan syarat yang perlu dipenuhi.
1. Persyaratan Utama Membuat Paspor Umroh
Sebelum memulai proses pembuatan paspor umroh, ada beberapa dokumen dan persyaratan penting yang harus dipersiapkan. Berikut ini adalah syarat-syarat terbaru untuk mengajukan pembuatan paspor umroh:
- KTP (Kartu Tanda Penduduk) asli dan fotokopi – Pastikan KTP Anda masih berlaku dan mencantumkan alamat yang sesuai dengan domisili saat ini.
- Kartu Keluarga (KK) asli dan fotokopi – Kartu Keluarga diperlukan untuk memverifikasi data keluarga.
- Akta Kelahiran atau Ijazah Terakhir – Akta kelahiran atau ijazah yang mencantumkan nama lengkap dan tanggal lahir juga diperlukan sebagai bukti identitas.
- Buku Nikah bagi yang sudah menikah – Untuk jamaah yang sudah menikah, membawa buku nikah asli beserta fotokopinya menjadi syarat tambahan.
- Surat Rekomendasi dari Kantor Kementerian Agama setempat – Surat ini penting untuk memastikan bahwa pembuatan paspor tersebut memang diperuntukkan bagi ibadah umroh. Surat rekomendasi ini bisa diurus melalui kantor Kemenag di kota atau kabupaten tempat tinggal.
Jika semua dokumen di atas sudah lengkap, maka Anda bisa melanjutkan ke tahap pengajuan di kantor imigrasi.
2. Prosedur Pembuatan Paspor Umroh Terbaru
Berikut adalah langkah-langkah pembuatan paspor umroh yang perlu diketahui:
a. Mengisi Formulir Pengajuan Online
Pendaftaran pembuatan paspor umroh kini bisa dilakukan secara online melalui aplikasi resmi Direktorat Jenderal Imigrasi atau situs web resminya. Dalam aplikasi tersebut, Anda perlu mengisi formulir pengajuan dan mengunggah dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Setelah itu, pilih jadwal kunjungan ke kantor imigrasi untuk wawancara dan pengambilan foto.
b. Datang ke Kantor Imigrasi pada Jadwal yang Ditentukan
Setelah melakukan pendaftaran online, datanglah ke kantor imigrasi sesuai dengan jadwal yang dipilih. Pastikan Anda membawa dokumen asli yang telah disiapkan, karena petugas akan melakukan verifikasi terhadap dokumen tersebut.
c. Proses Wawancara dan Foto
Pada tahap ini, petugas imigrasi akan melakukan wawancara singkat untuk memastikan keperluan pembuatan paspor adalah untuk ibadah umroh. Kemudian, petugas akan mengambil foto dan sidik jari Anda untuk keperluan data biometrik.
d. Pembayaran Biaya Pembuatan Paspor
Setelah proses wawancara dan pengambilan data selesai, Anda perlu membayar biaya pembuatan paspor umroh. Biaya ini dapat dibayarkan langsung di kantor imigrasi atau melalui bank yang bekerja sama.
e. Pengambilan Paspor
Paspor biasanya akan selesai dalam 3-5 hari kerja setelah pembayaran dilakukan. Anda bisa mengambil paspor langsung di kantor imigrasi atau menggunakan layanan pengiriman yang disediakan.
3. Biaya Pembuatan Paspor Umroh
Biaya pembuatan paspor umroh di Indonesia bervariasi tergantung pada jenis paspor yang dipilih. Berikut ini adalah biaya standar terbaru yang perlu Anda siapkan:
- Paspor Biasa (48 halaman)** – Rp 350.000
- Paspor Elektronik (e-paspor, 48 halaman)** – Rp 650.000
Untuk ibadah umroh, sebagian besar jamaah lebih memilih paspor biasa (non-elektronik) karena biaya yang lebih ekonomis. Namun, e-paspor menawarkan beberapa kelebihan, seperti kemudahan akses ke sejumlah negara yang memiliki fasilitas visa-free bagi pemegang e-paspor, meskipun biaya pembuatannya lebih tinggi.
4. Tips Agar Proses Pembuatan Paspor Umroh Lancar
Agar proses pembuatan paspor berjalan lancar, berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan:
- Periksa Kelengkapan Dokumen – Sebelum datang ke kantor imigrasi, pastikan semua dokumen yang diperlukan sudah lengkap dan sesuai dengan persyaratan.
- Datang Lebih Awal – Meskipun sudah memiliki jadwal, disarankan untuk datang lebih awal untuk menghindari antrean panjang, terutama pada musim umroh.
- Gunakan Pakaian yang Rapi dan Sopan – Karena akan ada sesi pengambilan foto, gunakan pakaian yang rapi dan sopan sesuai ketentuan imigrasi.
- Perhatikan Masa Berlaku Paspor – Untuk ibadah umroh, paspor yang digunakan harus memiliki masa berlaku minimal 6 bulan sebelum tanggal keberangkatan. Jika masa berlaku paspor Anda kurang dari 6 bulan, sebaiknya lakukan perpanjangan.
5. Pendaftaran Melalui Agen Travel Resmi
Bagi calon jamaah yang menggunakan jasa agen travel, biasanya agen travel akan membantu dalam proses pembuatan paspor umroh. Agen travel yang memiliki izin resmi dari Kementerian Agama umumnya menyediakan layanan ini untuk mempermudah jamaah. Namun, pastikan agen travel tersebut benar-benar memiliki izin resmi dan berpengalaman dalam mengurus dokumen perjalanan.
Kesimpulan
Pembuatan paspor umroh menjadi salah satu langkah penting yang harus dilakukan sebelum melaksanakan ibadah ke Tanah Suci. Dengan mengikuti prosedur dan melengkapi persyaratan yang telah ditetapkan, proses pembuatan paspor akan menjadi lebih mudah dan lancar. Ingatlah untuk selalu menggunakan dokumen yang asli dan mematuhi ketentuan imigrasi. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang akan melaksanakan ibadah umroh.
